Add Image Yamaha Writing Competition

Senin, 28 Februari 2011

Kelompok Milittan Hizbullah


Kelompok militan yang berbasis di Libanon, Hizbullah, mengultimatum Israel atas tewasnya komandan mereka tiga tahun lalu, Imad Moughniyeh.
“Kepada para pemimpin dan jenderal Zionis, ke mana saja anda pergi di dunia ini, berhati-hatilah. Sebab, darah Moughniyeh tak tumpah dengan sia-sia,” papar Pimpinan Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah, dalam siaran televisi.

Ucapan itu tidak ditanggapi dengan serius oleh PM Israel Benjamin Netanyahu. Pihaknya bahkan membatalkan empat misi diplomatik ke luar negeri setelah intelijen memperingatkan misi-misi tersebut bertepatan dengan peringatan kematian Moughniyeh.
Hizbullah menuding Israel sebagai penyebab tewasnya Moughniyeh, meski Negeri Yahudi menyangkalnya. Nasrallah juga berulangkali menyatakan, kelompoknya akan membalas dendam sewaktu-waktu, pada saat yang dianggap tepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar